Sabtu, 10 Januari 2015

KODE MORSE AMATIR RADIO


Di dunia Amatir Radio, CW (Continuous Wave) telah dikenal sejak tahun 1900-an. Gelombang radio CW ini unik, karena walaupun sinyal yang diterima relatif kecil disebabkan daya pancar radio transmisi yang sangat kecil atau faktor propagasi yang kurang baik, komunikasi dengan CW ini masih bisa didengar oleh penerima. Itulah sebabnya kenapa CW lebih banyak disukai oleh para amatir radio dunia. Jika dibandingkan dengan mode lain misalnya komunikasi SSB, RTTY, SSTV, bahkan PSK31 sekalipun, komunikasi dengan mode CW lebih banyak dijumpai di band-band Amatir Radio.

Sebuah pertanyaan menarik, mengapa amatir radio dituntut untuk dapat mengoperasikan (Menerima/Mengirim) kode morse. Pada salah satu ketentuan regulasi mengenai amatir radio, IARU (International Amateur Radio Union) menyatakan bahwa seorang amatir radio harus dapat menerima dengan telinga dan mengirim dengan tangan kode-kode morse internasional, walaupun dengan kecepatan rendah. Hal itu bermanfaat jika ada stasiun amatir, atau ada stasiun luar amatir yang masuk pada band-band amatir meminta bantuan marabahaya baik di darat, laut, dan udara. Seorang amatir radio wajib menolong apapun kondisinya.

Pertanyaan lainnya adalah, kenapa harus CW, bukan SSB-RTTY-Data atau mode lain yang lebih cepat pengirimannya. Seperti yang sudah diungkapkan sebelumnya perihal pengoperasian CW, sinyal yang lemah sekalipun masih dapat didengar/dibaca oleh stasiun penerima. Kode morse masih merupakan sarana handal bagi setiap stasiun amatir radio. Sebaliknya, SSB, RTTY atau bahkan Data sekalipun, pancaran sinyal yang lemah akan menyebabkan sulit diterima, didengar, atau dibaca dengan sempurna oleh stasiun penerima.

Banyak para amatir radio masih apriori terhadap kehadiran mode CW. Hal ini wajar saja, karena CW merupakan pelajaran sulit dan sangat menuntut kesabaran. Jika anda seorang DX-er yang hobi berkomunikasi antar negara atau antar benua, pengoperasian Low Band (misalnya pada band: 160m, 80m, atau 40m) adalah komunikasi yang paling ideal untuk mode CW. Karena Tone pada mode CW ini dapat menembus noise/gangguan yang biasanya terdapat pada low band tersebut.

Kami menyediakan laman untuk mengakses Morse Code Machine, mungkin bisa dimanfaatkan untuk menjalankan latihan-latihan rutin secara intensif.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar